7 Jenis-Jenis Masker Wajah / Muka untuk Kulit Sensitif: Manfaat dan Cara Penggunaannya

Jenis masker wajah kulit muka untuk kulit sensitif jenis-jenis

Masker untuk Kulit Sensitif

7 Jenis-Jenis Masker Wajah / Muka untuk Kulit Sensitif: Manfaat dan Cara Penggunaannya – Saat ini telah dijual banyak jenis-jenis masker muka / jenis masker wajah untuk kulit sensitif dengan sangat banyak manfaat. Kegunaan dan kecocokan tiap masker wajah pun berbeda-beda bergantung dari jenis kulit wajah masing-masing orang.

Kulit wajah tiap orang pasti berbeda-beda, baik dari segi warna, tekstur ataupun produksi minyak. Meski demikian, kulit muka harus dijaga agar tetap lembap dan sehat. Caranya adalah dengan membersihkan muka secara rutin, menggunakan produk skincare yang tidak menyebabkan iritasi serta rutin menggunakan masker wajah / muka.

7 Jenis-Jenis Masker Wajah / Muka untuk Kulit Sensitif: Manfaat dan Cara Penggunaannya

  • Sheet Mask

Sheet mask merupakan salah satu jenis masker wajah paling populer baik di Korea ataupun di negara lainnya. Berupa lembaran yang berbentuk sesuai dengan wajah, sheet mask mengandung asam hyaluronat, ceramide dan antioksidan.

Kandungan ini bertujuan untuk meningkatkan hidrasi kulit dan menjaga kesehatan kulit. Oleh sebab itu sheet mask cocok digunakan oleh orang-orang dengan kulit wajah sensitif ataupun kulit muka yang mudah iritasi.

Saat ini banyak sheet mask yang juga diperkaya dengan kandungan serum atau essence nya yang menambahkan manfaat untuk kulit. Cara menggunakannya juga cukup mudah, cukup membuka kemasannya lalu memposisikan sesuai dengan bentuknya dan diamkan selama 20 menit, sesudah itu bisa dilepaskan dan jangan bilas muka. Gunakan sheet mask sebanyak 2 kali seminggu.

  • Clay Mask

Clay mask berbahan dasar tanah liat dengan kandungan kaolin dan bentonite yang bermanfaat untuk menyerap minyak berlebihan dan mencegah jerawat. Masker tipe clay mask sangat cocok untuk kulit wajah yang berjerawat dan berminyak.

Clay mask dapat kamu gunakan sekali dalam 1 minggu. Caranya adalah dengan mengambil clay mask dan mengoleskannya dengan rata pada kulit wajah. Setelah 15 menit, bilas bersih dengan air lalu keringkan muka.

  • Gel Mask

Gel mask atau masker gel memiliki efek menenangkan pada kulit, terutama untuk kulit wajah yang mudah iritasi. Masker gel memiliki tekstur yang lembut sehingga mudah diserap dengan bahan dasar yang kaya air dan bahan alami seperti timun, teh hijau dan mint.

Masker gel ini sangat cocok untuk kulit yang kering dan iritasi, misalnya merah setelah terkena paparan sinar matahari. Kamu bisa memakai masker ini sekali setiap 2-3 hari. Kamu juga bisa menyimpan gel mask di kulkas agar menambah efek anti iritasi pada kulit.

Cara menggunakannya juga cukup mudah, cukup dengan mengambil masker dengan spatula atau tangan lalu oleskan dengan tipis pada seluruh permukaan wajah, diamkan dan tidak perlu dibilas.

  • Cream Mask

Cream mask ini sangat cocok untuk kulit kering karena mengandung kandungan yang mendukung hidrasi dan kelembapan kulit, namun biasanya cream mask memiliki kandungan lebih berat dibanding masker lain seperti gel mask atau sheet mask sehingga sebagian orang mungkin tidak cocok.

Cream mask dapat digunakan sebanyak 1-2 kali seminggu dan memiliki banyak manfaat antara lain untuk mencerahkan kulit, melembapkan kulit dan mengurangi kerutan pada muka.

  • Peel-Off Mask

Jenis masker peel-off merupakan masker wajah yang juga banyak dipakai. Peel-off mask umumnya tersedia dalam bentuk cairan yang padat lalu dioleskan ke wajah tipis-tipis dan ditunggu hingga kering.

Setelah 10-15 menit maka masker langsung dapat diangkat atau di peel off bersama dengan kotoran, debu dan minyak yang melekat pada masker. Jika terdapat sisa masker yang masih menempel pada kulit wajah, kamu bisa membersihkannya dengan air bersih.

Masker peel off umumnya bermanfaat untuk kulit wajah dengan komedo dan kelenjar minyak yang tersumbat. Kamu bisa menggunakan masker peel off sebanyak sekali dalam 1 hingga 2 minggu karena setelah menggunakan masker ini pori-pori kamu akan cenderung terbuka sehingga baiknya didukung dengan skin care lain untuk menjaga agar pori-pori kamu tidak kotor dan tersumbat.

  • Water Sleeping Mask

Sesuai dengan namanya, water sleeping mask adalah jenis masker muka yang berbahan dasar air dan digunakan selama tidur malam. Water sleeping mask bisa dibiarkan semalaman dan dibilas saat mencuci muka di pagi hari.

Water sleeping mask sangat cocok untuk kulit wajah yang kering ataupun hingga terkelupas. Selain itu juga cocok untuk wanita di atas usia 40 tahun di mana hidrasi kulit dan produksi kolagen sudah mulai berkurang.

Dianjurkan untuk menggunakan water sleeping mask secara rutin sekitar 2-3 kali seminggu di malam hari. Cara menggunakannya adalah cukup mengoleskan masker pada seluruh permukaan wajah dengan tangan maupun spatula, lalu biarkan semalaman.

  • Exfoliating Mask

Exfoliating mask atau masker untuk pengelupasan kulit sangat cocok untuk kulit kusam dan kasar karena proses eksfoliasi bertujuan untuk mengangkat sel kulit mati yang menumpuk pada kulit muka dan menyebabkan wajah menjadi terlihat kusam.

Nah dengan menggunakan exfoliating mask, akan membantu proses eksfoliasi tersebut sehingga regenerasi kulit wajah akan semakin baik. Selain itu eksfoliasi juga bermanfaat untuk pori-pori karena dapat membersihkan pori-pori yang tersumbat sehingga mencegah munculnya jerawat.

Sebaiknya kamu menggunakan exfoliating mask secara rutin sebanyak sekali dalam seminggu. Untuk hasil yang maksimal, gunakan juga produk skincare untuk menjaga agar wajahmu tetap lembap dan segar.

Demikianlah 7 Jenis-Jenis Masker Wajah / Muka untuk Kulit Sensitif: Manfaat dan Cara Penggunaannya. Semoga membantu!